Jakarta - Suzuki akhirnya mengaku tak tertarik memasukan Baby B-King, Suzuki GW250 ke Indonesia. Sebelumnya, motor sport turing yang baru saja dilaunching di Cina ini digadang-gadang akan menjadi pengganti Suzuki Thunder 250 yang telah lama discontinue.
Suzuki GW250 menggunakan batok lampu yang secara desain mirip tampilan moge B-King. Lalu desain tangki dan shroud nya yang dilengkapi sein diambil dari desain GSR650.
Sedang dapur pacu-nya, GW 250 mengusung mesin dua silinder DOHC liquid cooled berkapasitas 250 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 26 dk pada 8.500 rpm, dan torsi sebesar 24 Nm di 7.000 rpm.
Meski secara spesifikasi sangat menarik, tapi PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) tetap memilih tidak memasukan model ini ke Indonesia. Alasannya volume penjualannya yang tidak akan tinggi.
"Sudah penjualannya tidak banyak, effort yang kita keluarkan juga tidak sebanding," ungkap narasumber Suzuki. Apalagi bila benar-benar masuk ke Indonesia, Suzuki GW250 dipastikan akan masuk dengan cara CBU.
Dan yang paling dikhawatirkan, bila pada perjalannya terjadi masalah pada Suzuki GW250, baik masalah secara produk maupun pelayanan after sales, nama besar Suzuki dan penjualan motor lain seperti bebek dan skutik yang menjadi taruhannya.
Berangkat dari alasan itu, Suzuki lebih memilih berkonsentrasi di pasar yang gemuk. Seperti pasar bebek dan skutik yang secara share tetap mendominasi penjualan sepeda motor di Indonesia.
Suzuki malah berencana melaunching Skydrive dan Skywave baru pada pertengahan tahun ini. Sedang untuk motorsport-nya, Suzuki akan tetap bertahan dengan Thunder 125 sampai akhir tahun 2011.
Sayang sekali... Oiya, kan masih ada importir umum (IU), siapa tahu ada IU yang mau membawanya ke Indonesia dan siapa tahu juga booming layaknya Honda CBR150R beberapa tahun yang lalu! (motorplus.otomotifnet.com)
Penulis : Popo | Editor : Popo | Foto : cavaleirosdolitoral Narasumber : MotoPlus
Tidak ada komentar:
Posting Komentar